Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pedoman Pelaksanaan Hardiknas 2018

Pedoman Pelaksanaan Upacara Hari Pendidikan Nasional  Pedoman Pelaksanaan HARDIKNAS 2018
Pedoman Pelaksanaan Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas 2018)
Gurumaju.com –  Hari Pendidikan Nasional, Hardiknas, hardiknas 2 mei, Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera Hari Pendidikan Nasional, panduan hardiknas 2018, tatacara pelaksanaan upacara hardiknas, peringatan hardiknas 2018. Setelah sebelumnya Admin share Logo Hardiknas 2018, sekarang telah dikeluarkan Pedoman Resmi dari Pemerintah dalam melaksanakan Pelaksanaan Upacara Hari Pendidikan Nasional 2018 atau Hardiknas 2018.

Silahkan Perhatikan Pedoman Pelaksanaan Hardiknas 2018 secara cermat semoga nantinya tidak resah saat melaksanakan Upacara Hardiknas 2018.

Pelaksanaan Upacara Bendera

Berikut ini disampaikan Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2018:
1. Pusat
a. Kantor Pusat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
1) Pembina Upacara : Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
2) Waktu dan Tempat
  • Hari, Tanggal 1 Rabu, 2 Mei 2018
  • Pukul : 08.00 WIB
  • Tempat : Halaman Kantor Pusat Kemendikbud

3) Undangan dan Peserta Upacara
  • Para Pejabat di Iingkungan Kemendikbud dan usul Iainnya;
  • Barisan pegawai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
  • Barisan Kepala Sekolah dan Guru;
  • Barisan Siswali SD (SD);
  • Barisan Siswali SMP (SMP);
  • Barisan Siswali Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK);
  • Barisan Siswa Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK);
  • Barisan Siswa Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan Paket A, B, C
  • Barisan Patroli Keamanan Sekolah (PKS);
  • Barisan Palang Merah Remaja (PMR);
  • Barisan Pramuka;
  • Paduan Suara Siswali SMP dan SMA;
  • Penerima Satyalancana Karya Satya; dan
  • Barisan Satuan Pengamanan Kemendikbud.

4) Pakaian
  • Pembina Upacara mengenakan pakaian adat/tradisional diadaptasi dengan norma kepantasan;
  • Para usul mengenakan pakaian adat/tradisional/batik Iengan panjang;
  • Penerima Satyalancana Karya Satya laki-laki mengenakan Pakaian Sipil Lengkap (PSL) sedangkan perempuan mengenakan pakaian nasional;
  • Pejabat dan pegawai mengenakan pakaian adat/tradisional diadaptasi dengan norma kepantasan;
  • Kepala sekolah, guru, dan siswa mengenakan pakaian seragam masing-masing sesuai ketentuan; dan
  • Pasukan Pengibar Bendera dan petugas upacara lainnya mengenakan pakaian dinas upacara sesuai dengan ketentuan.

5) Susunan Acara
a. Pra Acara
· Defile peserta upacara Hari Pendidikan Nasional 2018
b. Acara Inti
  • Pembina upacara memasuki lapangan upacara;
  • Penghonnatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
  • Laporan pemimpin upacara;
  • Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Iagu kebangsaan Indonesia Raya (diiringi korsik);
  • Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara;
  • Pembacaan teks Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
  • Pembacaan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
  • Pembacaan Keputusan Presiden R.l. perihal Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya;
  • Penyematan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya;
  • Amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan;
  • Menyanyikan Iagu Wajib Belajar (Cipt. RN Sutarmas/H. Winarno) oleh paduan suara;
  • Pembacaan Do’a;
  • Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara;
  • Penghormatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
  • Pembina Upacara meninggalkan tempat upacara menuju tenda kehormatan.

c. Acara Penutup
· Pesembahan Iagu-Iagu oleh paduan pelajar siswa
6) Unit kerja di Iuar kompleks kantor sentra Kemendikbud Senayan, menyelenggarakan upacara bendera di unit masing-masing dengan Pembina upacara pimpinan unit kerja yang bersangkutan atau pejabat yang ditunjuk sesuai dengan pemikiran pelaksanaan upacara bendera yang telah ditetapkan.
b. Kantor Pusat Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Pelaksanaan upacara di kantor Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, jalan MH. Thamrin no. 8 sesuai dengan kebijakan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
c. Kantor Pusat Kementerian Agama
Pelaksanaan upacara di kantor Kementerian Agama, jalan Lapangan Banteng Barat no. 34 Jakarta, sesuai dengan kebijakan Menteri Agama menurut Surat Mendikbud perihal Pedoman Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2018.
2. Luar Negeri
a. Pembina upacara : Duta Besar atau Kepala Penivakilan RI
b. Waktu upacara : ditentukan oleh Duta Besar atau Kepala Perwakilan RI
c. Tempat upacara : halaman kantor Kedutaan atau Pen/vakilan RI
d. Undangan dan Peserta Upacara
· Duta Besar/Kepala Pen/vakilan RI selaku pembina upacara;
· Para pejabat di Iingkungan kedutaan/kantor pen/vakilan;
· Masyarakat dan Pelajar Indonesia.
e. Pakaian Upacara
· Pembina Upacara mengenakan Pakaian Sipil Lengkap (PSL),
· Para usul mengenakan PSL/Batik Iengan Panjang atau kebiasaan berpakaian di negara bersangkutan;
· Para usul dan akseptor Satyalencana Karya Satya, untuk laki-laki mengenakan PSL dan perempuan mengenakan pakaian nasional;
· Masyarakat dan Pelajar mengenakan PSL/Batik Iengan Panjang;
f. Susunan Acara
· Pembina upacara memasuki lapangan upacara;
· Penghonnatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Laporan pemimpin upacara;
· Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Iagu kebangsaan Indonesia Raya;
· Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara;
· Pembacaan Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
· Pembacaan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
· Pembacaan Keputusan Presiden R.l. perihal Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (jika ada);
· Penyematan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (jika ada);
· Pembacaan Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan oleh pembina upacara;
· Menyanyikan Iagu Wajib Belajar (Cipt. RN Sutarmas/H. Winarno) oleh paduan suara;
· Pembacaan do’a;
· Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara;
· Penghormatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Pembina upacara meninggalkan tempat upacara;
· Upacara Bendera selesai, barisan dibubarkan.
3. Daerah
a. Pembina Upacara : Kepala Daerah
b. Waktu Upacara : Pukul 08.00 (waktu setempat)
c. Tempat Upacara : Halaman kantor pemerintahan tempat atau tempat Iain yang ditunjuk
d. Undangan dan Peserta Upacara
· Kepala Daerah selaku pembina upacara;
· Organisasi Pemda (OPD);
· Para tokoh masyarakat;
· Kepala dinas pendidikan;
· Kepala kantor wilayah (Kanwil) Kementerian Agama;
· Pegawai dinas pendidikan dan Kanwil Kementerian Agama;
· Penerima Satyalancana Karya Satya (jika ada);
· Guru dan siswa dari tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK;
· Mahasiswa dan pemuda;
· Peserta Iain yang ditunjuk oleh Kepala Daerah.
e. Pakaian Upacara
· Pembina Upacara mengenakan Pakaian Dinas Upacara (PDU) / Pakaian Sipil Lengkap (PSL)
· OPD mengenakan PDU/PSL
· Para usul dan Penerima Satyalencana Karya Satya, untuk laki-laki mengenakan PSL, dan perempuan mengenakan pakaian nasional (jika ada);
· Pegawai mengenakan seragam Korpri dan kelengkapannya;
· Kepala sekolah, guru, dan siswa mengenakan pakaian seragam masing-masing sesuai ketentuan;
· Mahasiswa menggunakan jaket almamater;
· Pasukan Pengibar Bendera dan petugas upacara lainnya mengenakan pakaian dinas upacara sesuai dengan ketentuan.
f. Susunan Acara
· Pembina upacara memasuki lapangan upacara;
· Penghormatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Laporan pemimpin upacara;
· Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Iagu kebangsaan Indonesia Raya;
· Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara;
· Pembacaan Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
· Pembacaan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
· Pembacaan Keputusan Presiden R.|. perihal Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (jika ada);
· Penyematan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (jika ada);
· Pembacaan Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan oleh Pembina upacara;
· Menyanyikan Iagu Wajib Belajar (Cipt. RN Sutarmas/H. Winarno) oleh paduan suara;
· Pembacaan do’a;
· Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara;
· Penghonnatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Pembina upacara meninggalkan tempat upacara;
· Upacara bendera selesai, barisan dibubarkan.
4. Perguruan Tinggi
a. Pembina Upacara : Pimpinan perguruan tinggi tinggi
b. Waktu Upacara : Pukul 08.00 (waktu setempat)
c. Tempat Upacara : Halaman rektorat atau tempat Iain yang ditetapkan oleh pimpinan perguruan tinggi tinggi
d. Peserta Upacara
· Pimpinan perguruan tinggi tinggi selaku pembina upacara;
· Para pegawai perguruan tinggi tinggi/Kopertis;
· Para dosen dan mahasiswa.
e. Pakaian Upacara
· Pembina Upacara mengenakan Pakaian Sipil Lengkap (PSL),
· Penerima Satyalancana Karya Satya laki-laki mengenakan Pakaian Sipil Lengkap
· (PSL) sedangkan perempuan mengenakan pakaian nasional (jika ada);
· Pegawai dan Dosen mengenakan seragam Korpri dan kelengkapannya;
· Mahasiswa menggunakan jaket almamater.
f. Susunan Acara
· Pembina upacara memasuki lapangan upacara;
· Penghomatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Laporan pemimpin upacara;
· Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Iagu kebangsaan Indonesia Raya;
· Mengheningkan Cipta dipimpin oleh pembina upacara;
· Pembacaan Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
· Pembacaan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
· Pembacaan Surat Keputusan Presiden R.I. perihal Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (jika ada);
· Penyematan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (jika ada);
· Pembacaan Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan oleh pembina upacara;
· Menyanyikan Iagu Wajib Belajar (Cipt. RN Sutannas/H. Winarno) oleh paduan suara;
· Pembacaan do’a;
· Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara;
· Penghormatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Pembina upacara meninggalkan tempat upacara;
· Upacara Bendera selesai, barisan dibubarkan.
Keterangan : Pelaksanaan upacara bendera di Perguruan Tinggi sanggup diadaptasi dengan kebijakan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
5. Unit Pelaksana Teknis Kemendikbud
a. Pembina Upacara : Pimpinan Unit Pelaksana Teknis
b. Waktu Upacara : Pukul 08.00 (waktu setempat)
c. Tempat Upacara : Halaman UPT atau tempat lain yang ditetapkan oleh pimpinan UPT
d. Peserta Upacara
· Pimpinan UPT selaku pembina upacara;
· Para pegawai UPT.
e. Pakaian Upacara
· Pembina upacara mengenakan pakaian adat/tradisional diadaptasi dengan norma kepantasan;
· Pegawai mengenakan pakaian adat/tradisional diadaptasi dengan norma kepantasan.
f. Susunan Acara
· Pembina upacara memasuki lapangan upacara;
· Penghormatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Laporan pemimpin upacara;
· Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Iagu kebangsaan Indonesia Raya;
· Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara;
· Pembacaan Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
· Pembacaan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
· Pembacaan Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan oleh Pembina upacara;
· Menyanyikan Iagu Wajib Belajar (Cipt. RN Sutannas/H. Winarno) oleh paduan suara;
· Pembacaan do'a;
· Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara;
· Penghormatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Pembina upacara meninggalkan tempat upacara;
· Upacara Bendera selesai, barisan dibubarkan.
6. Sekolah/Madrasah
a. Pembina Upacara : Kepala sekolah
b. Waktu Upacara : Jam masuk sekolah
c. Tempat Upacara : Ditetapkan oleh kepala sekolah
d. Peserta Upacara
· Kepala sekolah selaku pembina upacara;
· Para karyawan/i sekolah;
· Para guru dan siswa.
e. Pakaian Upacara
· Kepala Sekolah dan guru mengenakan seragam guru;
· Pegawai sekolah mengenakan seragam pegawai;
· Siswa menggunakan pakaian seragam sekolah
f. Susunan Acara
· Pembina upacara memasuki lapangan upacara;
· Penghomiatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Laporan pemimpin upacara;
· Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Iagu kebangsaan Indonesia Raya dalam 3 Stanza dinyanyikan oleh seluruh peserta upacara dengan perilaku hormat dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara;
· Pembacaan Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
· Pembacaan Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
· Pembacaan Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan oleh Pembina Upacara;
· Menyanyikan Iagu Wajib Belajar (Cipt. RN Sutarmas/H. Winarno) oleh paduan suara;
· Pembacaan do’a;
· Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara;
· Penghonnatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara;
· Pembina upacara meninggalkan tempat upacara;
· Upacara Bendera selesai, barisan dibubarkan.
Keterangan:
- Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Iagu kebangsaan Indonesia Raya dalam 3 stanza dilakukan untuk mendukung penguatan pendidikan huruf di sekolah
- Proses penaikan Bendera Merah Putih diadaptasi dengan durasi Iagu kebangsaan Indonesia Raya 3 stanza

Untuk selengkapnya silahkan Unduh Pedoman Pelaksanaan Upacara Hardiknas 2018 melalui tautan dibawah ini.



Unduh berkas:


Unntuk Pedoman Media Luar Ruang Peringatan Hardiknas 2018
Unduh Lampiran:


Logo Hardiknas 2018 Klik DISINI

Demikian gosip mengenai artikel yang berjudul Pedoman Pelaksanaan Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas 2018). Terima kasih, semoga sanggup bermanfaat untuk semua.

Sumber: kemdikbud.go.id

Perhatian: Sebelum menutup Artikel "Pedoman Pelaksanaan Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas 2018)ini, Silahkan Jika ada pertanyaan, saran, atau ingin memperlihatkan masukan silahkan menuliskannya di kolom komentar, Admin dengan bahagia hati untuk meresponnya.

Jika merasa artikel ini bermanfaat, Silahkan untuk meng-KLIK tombol Share yang telah Admin sediakan  dibawah ini baik melalui Facebook, Twitter maupun Google Plus Agar Anda juga menjadi orang yang memberi manfaat untuk orang lain...

Sekian dari kami semoga bermanfaat, Salam Sukses Pendidikan…

Sumber https://www.gurumaju.com

Posting Komentar untuk "Pedoman Pelaksanaan Hardiknas 2018"