Inilah Perbedaan Installer Dan Updater Aplikasi Dapodik Versi 2018A

Installer dan Updater Aplikasi Dapodik Versi 2018a

Tanggal 13 Oktober 2017 yang lalu, Dirjen Dikdasmen Kemendikbud RI melalui Tim Dapodikdasmen secara resmi sudah meluncurkan aplikasi dapodik versi 2018a. Aplikasi dapodik tersebut ialah aplikasi terbaru yang wajib dipakai oleh para pengguna dapodik. Aplikasi Dapodik versi 2018a ialah aplikasi gres untuk menggantikan aplikasi dapodik versi lawas yaitu aplikasi dapodik versi 2018.

Tujuan utama direleasenya aplikasi dapodik versi terbaru (versi 2018a) ialah untuk memperbaharui dan memperbaiki beberapa fitur dan hidangan dalam aplikasi dapodik serta mengatasi beberapa macam bugs yang muncul pada aplikasi dapodik versi sebelumnya. melaluiataubersamaini direleasenya aplikasi dapodik versi 2018a ini menawarkan bahwa Tim Dapodikdasmen senantiasa berupaya untuk menyebarkan dan meningkatkkan kinerja aplikasi dapodik sesuai dengan tuntutan dinamika perubahan tiruana stakeholder pendidikan.

Dalam pengumuman release aplikasi dapodik versi 2018a, Tim Dapodikdasmen memberikan bahwa aplikasi dapodik versi 2018a yang diluncurkan ada dua jenis, yaitu berupa installer dan updater/patch aplikasi dapodik versi 2018a. Pengguna dapodik dibutuhkan sanggup dengan bijak memakai salah satu jenis aplikasi dapodik versi 2018a tersebut sesuai dengan kondisi di lapangan.

Antara Installer dan updater aplikasi dapodik versi 2018a ini memiliki beberapa perbedaan yang perlu menerima perhatian dari rekan-rekan operator pengguna aplikasi dapodik. Beberapa perbedaan installer dan updater aplikasi dapodik 2018a yaitu

1. File Size (Ukuran File)
Installer dan Updater Aplikasi Dapodik Versi 2018a memiliki file size yang tidak sama. Installer Aplikasi Dapodik 2018a memiliki file size yang lebih besar daripada updater/patch aplikasi dapodik versi 2018a. Installer aplikasi dapodik 2018a memiliki ukuran file sebesar 59.242 kb atau setara dengan 59,2 MB. Sedangkan updater/patch aplikasi dapodik 2018a memiliki file size 29.924 kb (29,9 MB).

2. Proses Instal Aplikasi (Teknik Instal Aplikasi)
Di samping perbedaan file size, installer dan updater aplikasi dapodik 2018a juga memiliki perbedaan dalam hal perlakukan ketika proses menginstal aplikasi. Untuk menginstal installer aplikasi dapodik 2018a maka aplikasi dapodik yang usang yang terpasang harus diuninstal terlebih lampau. Jika aplikasi dapodik yang usang sudah dicopot dari laptop atau komputer, maka installer aplikasi dapodik 2018 gres boleh diinstal. Selain itu, pengguna komputer juga harus memastikan sudah pernah melaksanakan sinkronisasi data memakai aplikasi lawas sehingga ada database di server pusat. Sedangkan updater aplikasi dapodik 2018a tidak perlu menginstal aplikasi dapodik versi lawas yang terpasang di laptop atau komputer. Artinya, updater/patch aplikasi dapodik 2018a sanggup pribadi diinstal.

Baca : Teknik Sukses Instal dan Update Aplikasi Dapodik Versi 2018a

3. Registrasi Pengguna
Perbedaan selanjutnya antara installer dan updater aplikasi dapodik versi 2018a ialah terletak pada perlu tidaknya pendaftaran pengguna dapodik. Jika memakai installer aplikasi dapodik 2018a maka setelah berhasil menginstal aplikasi dapodik, pengguna diharuskan melaksanakan pendaftaran baik secara online maupun offline. Namun kalau memakai updater/patch aplikasi dapodik versi 2018a maka pengguna tidak perlu melaksanakan pendaftaran sebab sudah sanggup pribadi login ketika berhasil melaksanakan install aplikasi dapodik.

Baca : Teknik Registrasi Aplikasi Dapodik secara Online dan Offline

Itulan beberapa perbedaan antara installer dan updater aplikasi dapodik versi 2018a yang perlu diketahui oleh rekan-rekan operator dapodik. Meskipun sepele, namun terkadang justru membuat gagal ketika melaksanakan install aplikasi dapodik versi 2018a.
Sumber http://sidapodikdas.blogspot.com

Berbagi :